TEMPO.CO, Jakarta Meski Grand Prix musim 2023 belum usai, namun rumor transfer pebalap MotoGP masih terus beredar. Banyak pihak yang menyebut Fabio Di Giannantonio akan menggantikannya Tandai Marquez di tim pabrikan Honda di MotoGP 2024.
Transfer tersebut dinilai logis, mengingat Fabio Di Giannantonio belum mendapat kontrak dari tim balap mana pun untuk MotoGP 2024.
Menanggapi rumor transfer MotoGP, tes balap Honda Stefan Bradl menilai motor balap Ducati paling cocok untuk para olahragawan. Ia justru memperkirakan Diggia akan kesulitan meski di Honda Racing.
“Entahlah, tapi jika dia akhirnya bergabung dengan tim pabrikan Honda, itu akan menjadi tantangan besar baginya[Digi],” kata Stefan Bradl. waktu dari Minggu kecepatan Hari ini, Jumat, 3 November 2023
“Kemudian masih harus dilihat apakah dia bisa melakukannya. Namun jika dia melakukan itu untuk dirinya sendiri atau memanfaatkan peluang ini, dia harus menyadari sekarang bahwa ini adalah pekerjaan yang sulit, tambahnya.
Meski motor balap Ducati ramah pengguna, Fabio Di Giannantonio masih kesulitan menemukan performa terbaiknya di MotoGP 2023.
“Digi tentu tahu beberapa hal tentang Ducati, tapi tidak tahu apa-apa lagi (tentang Honda) dan dia masih relatif muda. “Kadang-kadang cepat, tapi ia bahkan tidak tahu kenapa bisa cepat,” kata Stefan Bradl.
iklan
“Pada akhirnya, kita harus melihat apakah hal itu akan terjadi dan bagaimana hal itu akan terjadi. “Sepeda motor yang kami miliki sekarang tidak setingkat dengan Ducati,” ujarnya.
Stephane Bradl tak bisa menjawab saat ditanya siapa kandidat tepat pengganti Marc Marquez di Honda. Ia bingung apakah akan menggunakan jasa kompetitor muda atau mempromosikan Johan Zarco.
Pilihan Redaksi: VinFast Konfirmasi Gabung Gaikindo, Kapan Dijual di Indonesia?
Minggu cepat
Ingin mendiskusikan artikel di atas dengan editor? Datang dan bergabunglah keanggotaan.tempo.co/komunitas Pilih grup GoOto
Quoted From Many Source