TEMPO.CO, Jakarta – Data indeks polusi udara standar (ISPU) Dinas Lokal Diki Jakarta ditunjuk Kualitas udara Kawasan Bundaran HI, Kelapa Gading, dan Lubang Buaya kini tergolong tidak sehat. Hanya dua yang perantara, Kebon Jeruk dan Jagakarsa.
Data tersebut mengikuti hasil polutan debu halus PM2.5 secara real-time pada saat penulisan, Senin malam, 2 Oktober 2023. ISPU PM2.5 di SMA Bundaran, Kelapa Gading dan Lubang Buya masing-masing sebesar 123, 101 dan 121.
Seperti diketahui, Pemerintah DKI menetapkan kualitas udara tidak sehat jika nilai indeksnya 101-199. Di bawahnya, kualitas udara tergolong sedang dan di atasnya tergolong sangat tidak sehat.
Berdasarkan data ISPU Kelapa Gading pukul 15.00, kawasan tersebut masih masuk kategori sedang. Sementara itu, Alligator Pit dan HI Zurudabout juga dinilai tidak sehat pada pagi ini.
Kualitas udara yang tidak sehat membahayakan manusia atau kelompok hewan sensitif atau dapat menyebabkan kerusakan tanaman atau nilai estetika, menurut laman Sistem Informasi Lingkungan Hidup dan Sanitasi Dinas Lingkungan Hidup Negara Diki Jakarta.
iklan
Sementara itu, dari 31 stasiun pemantau kualitas udara IQAir yang dipasang di seluruh Jakarta, indeks kualitas udara PM2.5 terburuk diukur di Rawa Teret, Jakarta Timur. Jumlahnya 168. Di Silandak (166) menyusul Jeruk Pruit.
Jika dihitung menggunakan data seluruh 31 stasiun, IQAir menghasilkan indeks 153 untuk Jakarta, atau tergolong tidak sehat. Angka tersebut merupakan yang terburuk kedua setelah Kuala Lumpur (160) dalam daftar kota dengan polusi udara tertinggi.
Pilihan Editor: Polisi dan warga menyergap sekelompok remaja di Bekasi dan menyita 2 buah arit dan 1 parang.
Quoted From Many Source
