Peran komunikasi massa Sumut dalam membentuk opini publik sangat penting dalam sebuah masyarakat yang demokratis. Komunikasi massa memiliki kekuatan untuk memengaruhi pandangan dan sikap masyarakat terhadap suatu isu atau peristiwa yang sedang berkembang.
Menurut Prof. Dr. Irwansyah, seorang pakar komunikasi massa dari Universitas Sumatera Utara, “Komunikasi massa memiliki peran yang sangat vital dalam membentuk opini publik. Melalui media massa, informasi dapat disebarkan dengan cepat dan luas kepada masyarakat.”
Dalam konteks Sumatera Utara, media massa seperti koran, televisi, dan radio memainkan peran yang signifikan dalam membentuk opini publik. Dengan adanya liputan yang berimbang dan akurat, masyarakat dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang berbagai isu yang sedang terjadi di sekitar mereka.
Menurut data yang dihimpun oleh Lembaga Survei Sumatera Utara, sekitar 70% masyarakat Sumatera Utara mendapatkan informasi terkini melalui media massa. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran media massa dalam membentuk opini publik di daerah ini.
Namun, perlu diingat bahwa kekuatan komunikasi massa juga dapat disalahgunakan untuk kepentingan tertentu. Oleh karena itu, penting bagi media massa di Sumatera Utara untuk tetap menjaga independensi dan objektivitas dalam menyajikan informasi kepada masyarakat.
Dalam hal ini, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Drs. Musa Rajekshah, menegaskan bahwa “Komunikasi massa harus bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Sebagai penjaga demokrasi, media massa harus mampu memberikan informasi yang akurat dan berimbang.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran komunikasi massa Sumut dalam membentuk opini publik sangatlah penting. Melalui media massa yang berkualitas, masyarakat dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang berbagai isu yang sedang terjadi di sekitar mereka. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk mendukung dan memperhatikan peran penting media massa dalam membangun opini publik yang sehat dan positif.